Budidaya Ikan Koi

Punya hobi memelihara ikan dan ingin menjadikannya sebagai sumber pendapatan?

Ikan Koi bisa menjadi pilihan.  Karena selain warna tubuhnya yang indah, ikan koi ini juga memiliki peluang pasar yang gurih … nyam … nyam …nyam …seenak nyemil seriping…hihihi…

Tahu kan ikan Koi itu seperti apa?

Bener banget, ikan Koi itu ikan yang berwarna putih berhias bercak-bercak oranye-hitam-kuning di tubuhnya.  Asalnya, ikan Koi adalah ikan mas yang telah mengalami persilangan.   Pada mulanya yang melakukan persilangan ini adalah petani-petani di Jepang yang kemudian mulai berkembang di negara-negara lain.

Ikan mas yang dipersilangkan tidak selalu menghasilkan ikan Koi.  Dan koi yang unggul lebih sedikit lagi jumlahnya.  Itu sebabnya harganya menjadi mahal.

Beberapa kelompok masyarakat malah melihat ikan Koi sebagai ikan keberuntungan.  Alias bisa membawa keberuntungan kalau bisa memilikinya.  Apalagi kalau bisa dijual dengan harga mahal ya ….hahahaha…

Baca Juga : Jenis-Jenis Ikan Koi

Peluang Usaha Ikan Koi

Memelihara ikan hias itu sebenarnya lebih menguntungkan daripada memelihara ikan konsumsi.

Kenapa? Karena harga jualnya lebih bagus dan margin keuntungannya juga lebih tinggi.

Seperti yang kita ketahui, berbisnis di bidang hobi itu menggiurkan.  Orang yang menyukai sesuatu tidak akan melihat harga sebagai pengambil keputusan membeli.

Artinya, jika sudah terlanjur suka, maka berapapun harga yang harus di bayar tidak akan keberatan.

Bukan hanya menembak hobies lokal sebagai target pasar, tapi ikan hias juga memiliki potensi besar untuk di ekspor ke luar negeri.

Nilai yang dijadikan patokan untuk menentukan harga sebuah ikan hias termasuk ikan Koi adalah dari keindahan warna tubuhnya.  Ada beberapa pola hiasan yang menjadikannya sebagai simbol keberuntungan sehingga akan mengatrol harga.

Baca Juga : Gurihnya Peluang Usaha Ternak

Karena harganya yang bagus itulah, maka tentu saja budidaya ikan hias sangat prospektif.

Beberapa keunggulan dari budidaya ikan koi adalah :

1. Terknologinya mudah diterapkan dan sederhana. Sehingga siapapun bisa menerapkannya.
2. Untuk memelihara ikan hias tidak harus berskala besar dengan lahan yang luas. Cukup skala rumah tangga dengan ukuran lahan sempit juga sudah bisa dijalankan (budidaya ikan Koi di rumah)
3. Memiliki waktu panen yang cepat sehingga dilihat dari sisi perputaran modal akan menguntungkan.
4. Memerlukan tenaga kerja agar dapat berkembang dengan baik, sehingga bisnis ikan hias juga bisa menjadi salah satu peluang menyerap tenaga kerja
5. Terdapat pangsa pasar yang luas baik pasar lokal maupun ekspor, sehingga peluang pengembangannya juga akan luas

Cara Budidaya Ikan Koi

Jika anda telah memiliki ikan Koi, maka perlu memperhatikan cara memeliharanya agar ikan dapat tumbuh dengan baik.  Apabila tumbuh baik dan keindahan warna tubuhnya terjaga maka nilai ikan juga akan terus meningkat.

Untuk itu anda perlu memperhatikan :

1. Kolam ikan Koi

   

Untuk bisa tumbuh dengan baik, ikan koi membutuhkan kolah yang airnya bersih dan terbebas dari zat kimia.  Termasuk ketika kolam yang dibuat adalah kolam yang baru, maka perlu dibiarkan terisi air beberapa hari untuk kemudian diganti dengan air yang baru.

Pastikan kolam yang akan digunakan untuk memelihara sudah tidak berbau semen (budidaya ikan koi di kolam beton).

2. Memilih Ikan Koi

Untuk bisa tumbuh dengan sehat ikan koi yang dipelihara juga haruslah ikan yang sehat.   Ikan yang sehat adalah ikan  yang berenang dengan baik dan seimbang.

Tidak ada cacat pada tubuhnya, dan memiliki corak warna yang indah dan terang.

3. Mengatur jumlah ikan di kolam

Jumlah ikan koi yang bisa di pelihara dalam sebuah kolam ditentukan oleh besarnya kolam tersebut.  Namun supaya pertumbuhan ikannya baik maka jumlah ikan di kolam tersebut diusahakan jangan terlalu padat.

Termasuk juga untuk menghitung ruang untuk pertumbuhan ikan nantinya (budidaya ikan koi di kolam kecil).

4. Atur jumlah pakan yang diberikan

Pakan  yang diberikan untuk ikan koi perlu diberikan dengan dosis yang tepat.  Pemberian pakan terlalu banyak justru dapat mempercepat kotornya kolam dan itu tidak baik untuk pertumbuhan ikan koi.

Baca Juga : Makanan Ikan

5. Menjaga Kondisi air kolam tempat memelihara ikan koi

Kolam yang digunakan untuk budidaya ikan koi haruslah kolam yang bersih dengan suhu yang terjaga.  Untuk itu perlu adanya sistem filter dan seminggu sekali kolam perlu dibersihkan dan diganti.

Faktor kebersihan air ini sangat menentukan kesehatan ikan koi sehingga perlu betul-betul diperhatikan.

6. Perhatikan jumlah oksigen yang ada di dalam kolam

ikan koi yang dipelihara perlu diperhatikan setiap hari kalau-kalau kekurangan oksigen.  Ciri-cirinya biasanya adalah ikan sering naik ke permukaan air dengan membuka mulutnya.

Waktu yang tepat untuk mengamatinya adalah di waktu subuh.  Kekurangan oksigen termasuk faktor yang banyak menyebabkan kematian pada ikan koi.  Jika gejala kekurangan oksigen mulai muncul maka perbanyaklah jumlah aerator di dalam kolam.

7. Usia koi yang dipelihara

Untuk dapat belajar mengamati pertumbuhan koi dari kecil maka akan lebih baik jika memelihara Koi yang berukuran kecil sekitar 10 – 20 cm.  Disamping harganya juga masih agak murah sehingga bisa menghemat biaya pembelian bibit ikan koi.

Baca Juga : Budidaya Aneka Tanaman Sayuran Di Halaman Rumah

Nah, itu adalah beberapa hal sederhana yang perlu diperhatikan saat memelihara ikan koi.  Budidaya ikan koi tidaklah sulit namun memerlukan keuletan dan disiplin agar nanti ikan dapat tumbuh dengan baik dan harganya semakin mahal.